HPK

mesothelioma survival rates,structured settlement annuity companies,mesothelioma attorneys california,structured settlements annuities,structured settlement buyer,mesothelioma suit,mesothelioma claim,small business administration sba,structured settlement purchasers,wisconsin mesothelioma attorney,houston tx auto insurance,mesotheliama,mesothelioma lawyer virginia,seattle mesothelioma lawyer,selling my structured settlement,mesothelioma attorney illinois,selling annuity,mesothelioma trial attorney,injury lawyer houston tx,baltimore mesothelioma attorneys,mesothelioma care,mesothelioma lawyer texas,structered settlement,houston motorcycle accident lawyer,p0135 honda civic 2004,structured settlement investments,mesothelioma lawyer dallas,caraccidentlawyer,structured settlemen,houston mesothelioma attorney,structured settlement sell,new york mesothelioma law firm,cash out structured settlement,mesothelioma lawyer chicago,lawsuit mesothelioma,truck accident attorney los angeles,asbestos exposure lawyers,mesothelioma cases,emergency response plan ppt,support.peachtree.com,structured settlement quote,semi truck accident lawyers,auto accident attorney Torrance,mesothelioma lawyer asbestos cancer lawsuit,mesothelioma lawyers san diego,asbestos mesothelioma lawsuit,buying structured settlements,mesothelioma attorney assistance,tennessee mesothelioma lawyer,earthlink business internet,meso lawyer,tucson car accident attorney,accident attorney orange county,mesothelioma litigation,mesothelioma settlements amounts,mesothelioma law firms,new mexico mesothelioma lawyer,accident attorneys orange county,mesothelioma lawsuit,personal injury accident lawyer,purchase structured settlements,firm law mesothelioma,car accident lawyers los angeles,mesothelioma attorneys,structured settlement company,auto accident lawyer san francisco,mesotheolima,los angeles motorcycle accident lawyer,mesothelioma attorney florida,broward county dui lawyer,state of california car insurance,selling a structured settlement,best accident attorneys,accident attorney san bernardino,mesothelioma ct,hughes net business,california motorcycle accident lawyer,mesothelioma help,washington mesothelioma attorney,best mesothelioma lawyers,diagnosed with mesothelioma,motorcycle accident attorney chicago,structured settlement need cash now,mesothelioma settlement amounts,motorcycle accident attorney sacramento,alcohol rehab center in florida,fast cash for house,car accident lawyer michigan,maritime lawyer houston,mesothelioma personal injury lawyers,personal injury attorney ocala fl,business voice mail service,california mesothelioma attorney,offshore accident lawyer,buy structured settlements,philadelphia mesothelioma lawyer,selling structured settlement,workplace accident attorney,illinois mesothelioma lawyer

Kau Bilang Cinta Sudah Mati, Tapi Jantungmu Berdetak Setiap Kali Kulihat

Judul: Hujan di Bukit Pengkhianatan

Hujan menggigil di Bukit Pengkhianatan, persis seperti lima tahun lalu saat aku melihatnya berciuman dengan wanita itu. Dinginnya meresap ke tulang, mengingatkanku pada malam di mana semua keyakinanku hancur berkeping-keping.

Dia berdiri di sana, di bawah lentera yang cahayanya nyaris padam, siluetnya memanjang, patah oleh bayangan masa lalu. Li Wei. Nama itu dulu adalah melodi terindah, sekarang hanya gema pahit.

"Sudah lama, Mei Lan," suaranya serak, terendam hujan dan penyesalan – atau setidaknya itu yang ingin dia tunjukkan.

Aku hanya menatapnya, bibirku terkunci rapat. Dulu, tatapanku dipenuhi cinta, sekarang hanya ada kebencian yang terpendam. Dulu, setiap detak jantungku berpacu saat melihatnya. Kau bilang cinta sudah mati, tapi jantungmu berdetak setiap kali kulihat, dulu dia sering menggodaku dengan kalimat itu. Sekarang? Jantungku berdetak karena amarah.

Lima tahun. Lima tahun aku membangun diriku kembali dari abu pengkhianatan. Lima tahun aku merencanakan ini.

"Apa yang kau inginkan, Li Wei?" Akhirnya, aku bertanya. Suaraku terdengar asing di telingaku sendiri, datar dan dingin.

Dia mendekat, bau hujan dan parfum mahalnya menusuk hidungku. "Aku… aku ingin meminta maaf."

Aku tertawa sinis. "Maaf? Setelah apa yang kau lakukan? Maaf tidak akan mengembalikan apa pun."

"Aku tahu. Tapi aku… aku tidak bisa melupakanmu, Mei Lan. Aku selalu mencintaimu."

Bohong. Semua itu bohong. Cahaya lentera berkedip-kedip, seolah ikut mengejek kebohongannya. Aku membiarkannya mendekat, membiarkannya menyentuh pipiku. Di matanya, aku melihat secercah harapan, sebuah harapan yang akan segera kuhancurkan.

"Kau tahu, Li Wei," bisikku di telinganya, suaraku semanis racun, "Aku juga tidak pernah melupakanmu. Setiap malam, aku memikirkanmu. Merencanakan ini. Merencanakan bagaimana kau akan membayar semua yang kau lakukan."

Dia terkejut, matanya melebar. Terlambat. Jaring sudah terpasang.

"Kau pikir aku hancur? Kau salah. Aku hanya sedang menunggu waktu yang tepat," kataku sambil tersenyum dingin. Hujan semakin deras, menutupi wajahku, menyembunyikan KEPUASAN di dalamnya.

"Apa maksudmu?" Dia bertanya, suaranya bergetar.

Aku mengangkat tangan, memberi isyarat. Dari balik kegelapan, bayangan-bayangan muncul. Orang-orangku.

Dia menoleh ke arah mereka dengan KETERKEJUTAN.

"Kau lihat, Li Wei? Aku tidak hanya membangun diriku kembali. Aku juga membangun sebuah kerajaan," bisikku. "Dan malam ini, kerajaan itu akan menuntut balas."

Saat dia di seret pergi, aku membiarkannya melihat wajahku. Senyumku bukanlah senyum cinta. Ini senyum kemenangan.

"Selamat tinggal, Li Wei. Nikmati WARISAN yang kau tinggalkan untukku."

Dan saat tubuhnya menghilang ditelan kegelapan dan hujan, sebuah pertanyaan muncul di benakku. Pertanyaan yang selama ini menghantuiku, pertanyaan yang akhirnya akan terjawab: Apakah anak itu benar-benar anakmu?

You Might Also Like: Mimpi Membunuh Kucing Hutan Wajib Kamu

Share on Facebook

Related Post

There are no other articles with similar categories.